DI JUAL Kios Lantai 3 Blok H-9 No. 3-5 Pusat Grosir Surabaya. Harga Rp. 1.100.000.000,- danLantai 3 Blok G-9 No. 5-9 Pusat Grosir Surabaya. Harga Rp. 1.200.000.000,- Hubungi Ully 082131460201.

PREFERENSI NILAI DALAM EPOS RAMAYANA & MAHABHARATA: KONSTRUKTIF, DESTRUKTIF, DILEMATIK Value Preference in Ramayana and Mahabarata Epic:Constructive, Destructive, Dillematic, Oleh Tim Periset Achluddin Ibnu Rochim, D. Jupriono, Indah Murti

ABSTRACT: The immortality and greatness of puppet stories make many people to take them as the vital source in searching values for ethic and character education. Through this study, it will show that gods and punakawan stories, as well as both Ramayana and Mahabharata epics, do not only just provide story particles which contain constructive values (to develop character), but also destructive (to destroy character) and dillematic-existential (difficult to decide value preference). The varied values contained there, cause children to be confused in choosing and searching model. Therefore it needs selection, modification, and adaptation which are proportional-contextual in presenting gods and punakawan stories, as well as Ramayana and Mahabarata epics, for education of moral and character values toward Indonesian children.
Keywords: moral value, character development, constructive value, destructive value, dillematic-existential

ABSTRAK: Keabadian dan kebesaran cerita wayang membuat banyak pihak merujuknya sebagai sumber vital pencarian nilai-nilai bagi pendidikan etika dan karakter bangsa. Melalui pengkajian dalam tulisan ini, akan ditunjukkan bahwa kisah-kisah para dewa dan punakawan, serta kedua epos Ramayana dan Mahabharata, tidak hanya menyajikan unsur-unsur cerita yang mengandung nilai-nilai konstruktif (membangun karakter), tetapi juga destruktif (merusak karakter) dan dilematik-eksistensial (menyulitkan penentuan preferensi nilai). Beragamnya nilai yang dikandungnya menyebabkan anak-anak akan bingung dalam memilih dan mencari teladan. Oleh karena itu, diperlukan seleksi, modifikasi, dan penyaduran yang proporsional-kontekstual dalam mengangkat kisah-kisah para dewa dan punakawan, serta epos Ramayana dan Mahabharata, bagi pendidikan nilai moral dan karakter bangsa kepada anak-anak Indonesia.

Kata-kata kunci: nilai moral, perkembangan karakter, nilai konstruktif, nilai destruktif, dilematik-eksistensial   





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

For yout correction, write your comment in here. Thank you.
(Tulislah komentar anda di sini untuk perbaikan. Terima kasih)

DAPATKAN EBOOK DENGAN GRATIS DI www.teleshoping.com